Pawai Ta’aruf MTQ XXIII, Kafilah Limo Usung Replika Masjid Kubah Emas Sebagai Ikon Wilayah

94
Camat Limo didampingi para lurah saat memimpin pawai ta'aruf MTQ XXIII.

Limo | jurnaldepok.id
Ratusan aparatur dan stakeholder Kecamatan Limo kemarin tampak antusias mengikuti kegiatan pawai Ta’aruf pada ajang Musbaqah Tilawatil Qur’an ke XXIII tingkat Kota Depok tahun 2023 yang diselenggarakan di Kecamatan Cilodong.

Ketua panitia Kontingen MTQ Kecamatan Limo, Pupung Purwawijaya mengatakan pada kegiatan pawai ta’aruf pihaknya menurunkan lebih dari seratus peserta yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat dan untuk memperindah barisan iring iringan pawai ta’aruf, pihaknya menyertakan miniatur Masjid Kubah Emas yang merupakan salah satu Icon Kecamatan Limo.

Saat melintas didepan panggung kehormatan, Camat Limo, Sudadih bersama Abdul Rohim anggota BKO Satpol PP Limo sempat melantunkan beberapa bait pantun yang berisikan ungkapan optimistis bahwa Limo bisa meraih prestasi pada ajang MTQ ke XIII tingkat Kota Depok tahun 2023.

“Alhamdulillah sambutan begitu meriah saat kafilah kontingen Limo melintas didepan panggung kehormatan dan kebetulan pada kesempatan itu bapak Camat melantunkan bait pantun yang disambut baik oleh para undangan kehormatan diatas panggung,” ujar Pupung kepada Jurnal Depok.

Sementara Camat Limo, Sudadih mengaku optimistis pada penyelenggaraan MTQ tahun ini Limo bisa memperbaiki peringkat minimal dapat menyodok ke peringkat 5 dari 11 kontingen peserta MTQ.

“Jika melihat persiapan yang telah dilakukan oleh panitia lokal MTQ Kecamatan Limo dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) kami optimis Limo bisa mendongkrak peringkat dari urutan buncit pada tahun lalu menjadi urutan lima besar, mohon doa restunya,” ungkap Sudadih.

Harapan senada disampaikan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Limo, KH. Nur Hamim yang juga ikut mengiring rombongan peserta pawai Kecamatan Limo.

“Mudah mudahan tahun ini Limo bisa bangkit dari keterpurukan pada ajang serupa tahun lalu, saya melihat target lima besar cukup realistis dan tidak mustahil bisa dicapai oleh Kecamatan Limo pada kontestasi MTQ ke XIII tingkat Kota Depok tahun ini,” papar Nur Hamim.

Untuk mewujudkan pencapaian target 5 besar, jajaran kepanitian lokal Kecamatan Limo telah jauh jauh hari melakukan pembinaan terhadap para peserta yang diikutsertakan pada ajang MTQ.

Nugroho yang ditunjuk sebagai pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) kontingen MTQ Limo mengatakan telah mempersiapkan secara matang guna mewujudkan perolehan target 5 besar pada MTQ ke XIII tingkat Kota Depok.

“Kami mengirimkan 37 kafilah yang akan tampil pada 17 kategori lomba, sedangkan cabang favorit yang menjadi andalan adalah cabang lomba Musbaqah Hifzil Qur’an (MHQ) dan cabang Tilawah, mudah mudahan peserta MTQ Limo bisa tampil prima sehingga dapat mempersembahkan prestasi pada MTQ ke XIII tingkat Kota Depok tahun 2023,” pungkasnya. n Asti Ediawan

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here