


Limo | jurnaldepok.id
Camat Limo, Sudadih didampingi Lurah Meruyung, Kecamatan Limo, Asep Suherman dan petugas tenaga kesejahteraan sosial Kecamatan (TKSK) Limo, kemarin memantau pendistribusian bantuan sosial beras cadangan pangan pemerintah (Bansos CPP) untuk warga kurang mampu yang berdomisili diwilayah Kelurahan Meruyung.
Pada kesempatan itu, Sudadih sempat melakukan dialog dengan para penerima manfaat guna memastikan pelaksanaan pendistribusian berjalan lancar dan tidak menyulitkan para penerima bansos.
“Saya hanya ingin memastikan pelaksanaan pendistribusian bansos CPP berjalan lancar dan tidak ada kendala bagi KPM untuk mendapatkan jatah Bansos CPP,” ujar Sudadih usai menyerahkan bansos beras CPP kepada salah satu keluarga penerima manfaat (KPM) di aula Kantor Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, kemarin.


Sementara petugas fasilitator sistem layanan rujukan terpadu (SLRT) Kelurahan Meruyung, Abdullah mengatakan pada penyaluran tahap 4 bansos beras CPP sebanyak 1.031 keluarga penerima manfaat (KPM) Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo dipastikan telah menerima jatah Bansos program Kemensos tahun 2023.
“Kami hanya memfasilitasi penyaluran bansos CPP sedangkan penetapan penerima manfaat program bansos beras CPP mengacu pada data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) tahun 2023,” kata Abdullah yang diamini oleh Ikwal Zhuhri perwakilan dari unsur TKSK Limo.
Dikatakannya, masing masing KPM mendapatkan 10 kilogram beras sehingga total beras yang didistribusikan untuk warga Kelurahan Meruyung mencapai 10.310 kilogram atau 10,31 Ton.
Pada kesempatan yang sama, Lurah Meruyung, Kecamatan Limo, Asep Suherman mengaku lega saat melihat pelaksanaan pendistribusian bansos beras CPP berjalan lancar tanpa kendala.
“Alhamdulillah petugas SLRT telah sukses menyelenggarakan tugasnya membagikan bansos beras CPP mudah mudahan bansos beras CPP bermanfaat bagi masyarakat khususnya warga kurang mampu,” ujarnya.
Terpisah, Ami salah satu penerima manfaat bansos beras CPP mengaku sangat terbantu dengan adanya bansos beras CPP terlebih saat ini harga beras sedang tinggi.
“Alhamdulillah beras ini sangat membantu meringankan beban kami dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari hari apalagi sekarang beras lagi mahal sehingga sulit bagi kami mengatur uang belanja,” tutupnya. n Asti Ediawan

