Berstandar FIFA, Lurah Limo Ajak Masyarakat Support Revitalisasi Lapangan Pemuda

163
Sebuah alat berat sudah diturunkan untuk melakukan pekerjaan revitalisasi Lapangan Pemuda Limo.

Limo | jurnaldepok.id
Lurah Limo, Kecamatan Limo, AA. Abdul Khoir mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya warga Kelurahan Limo untuk mendukung pelaksanaan revitalisasi lapangan sepak bola Pemuda Limo sebagai salah satu realisasi pembangunan yang digulirkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam upaya meningkatkan kualitas sarana olah raga khususnya cabang olah raga sepak bola.

“Saya berharap semua komponen masyarakat mendukung pembangunan lapangan sepak bola Pemuda Limo yang nanti akan menjadi kebanggaan bagi warga Limo karena rencananya lapangan yang dibangun mengacu standar FIFA sehingga bisa dipakai buat pelaksanaan event internasional,” ujar AA, kepada Jurnal Depok, kemarin.

Dikatakannya, pengadaan stadion mini Limo diharapkan dapat menjadi salah satu pemicu bangkitnya kegiatan ekonomi diwilayah Limo pasalnya lanjut dia pembangunan stadion disertai dengan pengadaan gerai produk UMKM yang dapat dioptimalkan oleh para pelaku usaha kecil meningkatkan omzet usahanya.

“Nanti di areal stadion akan dilengkapi dengan gerai produk UMKM dan fasilitas lainnya, ini kesempatan bagi warga Limo yang eksis dibidang usaha kecil untuk mengembangkan usahanya yang pastinya akan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh,” imbuhnya.

Harapan yang sama dilontarkan oleh salah satu tokoh sepak bola Limo, Mahyudin Kadus.

“Kalau saya melihat dari sudut kepentingan umum karena jika nanti di Limo sudah terbangun stadion berkapasitas internasional otomatis akan banyak event olah raga sepak bola di lapangan tersebut dan itu akan memicu pergerakan ekonomi diwilayah Limo, kita harus ambil manfaatnya dan saya berharap warga Limo bisa kebagian berkah sari kehadiran stadion mini tersebut,” pinta Mahyudin Kadus.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Kelurahan Limo, Kecamatan Limo, H. Abdul Hamid.

“Bagi kami tidak ada alasan untuk tidak mendukung pengadaan sarana olah raga yang mumpuni karena imbasnya akan memberi manfaat bagi warga sekitar, mudah mudahan warga Limo bisa mengambil manfaat sehingga tidak dioptimalkan oleh warga dari luar wilayah Limo,” tutupnya. n Asti Ediawan

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here