Sawangan | jurnaldepok.id
Pemerintah Kota Depok segera membangun dua sekolah madrasah negeri yang berada di dua wilayah kecamatan yakni Pancoran Mas dan Sukmajaya.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengatakan, pembangunan dua sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) sudah masuk dalam program pemerintah kota.
“Untuk MTsN Insya Allah sudah kami siapkan lahannya di Pancoran Mas. Sementara untuk MAN kami akan bangun di bekas SDN 24 Mekarjaya, Sukmajaya,” ujar Imam kepada Jurnal Depok, kemarin.
Ia mengatakan, pembangunan dua madrasah negeri itu diwujudkan untuk menepati janji kampanye Wali-Wakil Wali Kota Depok periode 2021-2024, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono.
“Mudah-mudahan di perubahan anggaran tahun ini akan ada rehab dan tahun depan kami serahkan ke Kementerian Agama,” paparnya.
Dari itu, Imam berharap Kementerian Agama bisa segera memanfaatkan hal tersebut terlebih ketika lahan dan gedung sudah diserahkan.
“Mudah-mudahan juga bisa beroperasi dengan cepat,” harapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk lokasi pembangunan MTsN pihaknya telah menyiapkan lahan dan tengah proses DED ungtuk pembangunannya.
“MTsN nantinya akan dibangun di Jalan Asem, Pancoran Mas, tepatnya di lahan bekas RPH,” jelasnya.
Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Depok yang merupakan partai pengusung Mohammad Idris-Imam Budi Hartono di Pilkada Depok 2020 lalu berkomitmen untuk mengawal seluruh janji kampanye Idris-Imam, salah satunya yakni pembangunan sekolah/madrasah negeri di setiap kecamatan.
“Mulai detik ini PPP Kota Depok akan mengawal dan memperjuangkan janji politik Pak Idris-Pak Imam tentang pembangunan Madrasah Negeri,” ujar Hj Qonita Lutfiyah, Ketua DPP PPP.
Qonita yang juga menjabat sebagai Anggota Komisi D DPRD Kota Depok itu mengatakan, program madrasah negeri diniali selaras dengan partai berlambang Ka’bah.
Karena, kata dia, PPP adalah partai yang lahir dari rahim ulama, sehingga sangat menjunjung tinggi nilai-nilai pendidikan islami.
“Di dalam poin tersebut ada visi misi senada antara program Madrasah Negeri dengan PPP, yaitu pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM),” pungkas putri dari KH Syukron Ma’mun itu. n Rahmat Tarmuji
