


Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Warga di Kampung Lio, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, menggeruduk lokasi pengobatan gratis yang digelar oleh Badan Kesehatan Rakyat Indonesia atau Kesira.
Salah satu warga, Opik kepada wartawan mengatakan, dia mendatangi lokasi majelis taklim untuk mendapatkan pengobatan gratis.
“Ya mau obat gratis, kepala pusing,”katanya.

Dia dan warga lainnya menyambut baik diadakannya kegiatan pengobatan gratis dan sunatan massal yang digagas oleh Kesira.
Sementara itu salah satu penggagas pengobatan gratis, Sutina menambahkan, kegiatan bakti sosial ini dalam rangka membantu warga untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Dia menambahkan, mengoptimalkan kegiatan Baksos yang peduli pada rakyat kecil dengan bersosialisasi dan bersinergi dengan masyarakat secara langsung akan mengetahui keluhan dan masalah yang di alami masyarakat terutama masalah kesehatan.
“Kami harapkan kegiatan ini dapat meringankan beban masyarakat, karena untuk melakukan pemeriksaan kesehatan warga tak harus mengeluarkan biaya lagi. Bahkan sebaliknya partai kami datang juga memberikan bantuan,”katanya.
Sutisna menambahkan, bhakti sosial sudah menjadi budaya Partai Gerindra melalui Kesira untuk berbuat kepada masyarakat, selain soal pengawalan aspirasi pemerataan pembangunan.
“Partai kami selalu ada untuk masyarakat, beginilah budaya kami ketika ada kegiatan kami juga hadir memberikan dukungan langsung kepada teman-teman yang mengadakan kegiatan,” jelasnya.
Dengan diadakannya sunatan massal dan pengobatan gratis bersama Kesira, Gerindra diharapkan dapat meringankan beban masyarakat karena untuk melakukan khitanan warga tak harus mengeluarkan biaya lagi.
“Bahkan sebaliknya Partai kami datang juga memberikan bantuan. Kesira mempunyai visi yakni menjadikan Indonesia sehat dan sejahtera menuju Indonesia raya yang berperikemanusiaan dan bermartabat. Jadi selain bangsa ini sehat dan sejahtera, Indonesia juga harus mampu berperikemanusiaan dan bermartabat,” ungkapnya.
Apa yang Kesira lakukan, kata dia, bukan sekadar membantu atau menolong saja, tapi harus memanusiakan dan tidak menurunkan harga diri, martabat masyarakat yang ditolong.
“Karena tujuan dari program sosial ini mewujudkan kepedulian dan keberpihakan kepada masyarakat dalam memperoleh hak kesehatannya sebagai warga negara Indonesia,” pungkasnya. n Aji Hendro

