Hadapi Kaesang di Pilkada Depok, PKS Mulai Jaring Tokoh Eksternal Partai

436
Mahfudz Abdurrahman

Sawangan | jurnaldepok.id
Wacana putra Presiden RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep yang akan maju di Pilkada Depok 2024 mendatang ditanggapi serius oleh petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Bahkan, Bendahara Umum DPP PKS, Mahfudz Abdurrahman akan merekrut kader eksternal partai jika nanti Kaesang jadi turun ke Depok.

“Ya bagus (Kaesang,red) maju di Depok akan semakin seru. Enggak ada masalah,” ujar Mahfudz kepada Jurnal Depok, kemarin.

Ia menambahkan, pihaknya terus melakukan persiapan dan penjaringan kader di internal serta eksternal partai terkait siapa yang akan diusung nanti.

“Yang utama memang dari kader, tapi jika ada keterbatasan dari internal (kader,red) ya kami ambil dari eksternal. Kami fleksibel dan internal juga belum fix karena masih dijaring,” paparnya.

Sebelumnya Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS), M Iqbal tidak merasa terancam jika Kaesang benar-benar menjadi calon Wali Kota Depok. Dia justru menyebut setiap orang punya hak untuk maju.

“Maju sebagai kepala daerah adalah hak setiap warga negara, asal memenuhi syarat dan ada partai yang mendukung,” katanya seperti dilansir CNNIndonesia.com, Rabu (29/03/23).

Iqbal mengatakan. PKS telah menyiapkan kader sendiri untuk diusung di Pilkada Depok 2024 mendatang. Nama Imam Budi Hartono yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Depok masuk dalam bursa kader yang akan diusung.

Meski begitu, ia memastikan sampai saat ini PKS belum memutuskan secara resmi siapa kadernya yang bakal diusung sebagai calon Wali Kota Depok di Pilkada 2024.

“Belum diputuskan, tapi IBH (Imam Budi Hartono) salah satunya (masuk bursa),” jelasnya.

Sementara itu Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Depok, Hendrik Tangke Allo pun langsung merespon wacana tersebut.

“Saya baru denger, tapi ya enggak apa-apa kalau ada kelompok atau orang-orang yang mengusulkan Mas Kaesang untuk jadi Wali Kota Depok, itu sah-sah saja karena semua orang bisa mencalonkan siapapun,” ujar kata Hendrik, Rabu (29/03/23).

Namun, sambungnya, ketika dirinya ditanya sebagai ketua partai, bahwa saat ini PDIP Depok masih focus untuk agenda yang lain.

“Agendanya bagaimana menuntaskan persoalan warga yang masih banyak terjadi di Kota Depok. Jadi, kami belum berpikir tentang pilkada. Apalagi saat ini ada tahapan-tahapan pileg, jadi kami lebih focus agenda itu, bagaimana mempersiapkan diri untuk pileg dan sambil memikirkan persoalan warga hingga selesai jabatan wali kota yang lama,” paparnya.

Namun begitu, pria yang akrab disapa HTA itu tidak keberatan jika nantinya Kaesang ada yang mengusulkan untuk jadi Wali Kota Depok.

“Itu sah-sah saja, tapi kenapa harus jauh-jauh ke Solo sih? Kan Depok banyak tokoh-tokoh yang hebat-hebat,” katanya.

Ditegaskannya, sebagai kader PDI Perjuangan dirinya harus taat dan tunduk terhadap keputusan partai.

“Untuk saat ini sih belum ada arahan apa-apa. Termasuk urusan Pilkada Depok DPC belum pernah membahas itu,” ungkapnya. n Rahmat Tarmuji

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here