Lagi Madamin Api, Petugas Damkar Temukan Uang Rp 5 Juta di Pasar Kemirimuka

145
Petugas Damkar saat memadamkan api di Pasar Kemirimuka

Beji | jurnaldepok.id
Uang sekitar Rp 5 juta ditemukan di salah satu kios dan berhasil diselamatkan dari kobaran api kebakaran Pasar Kemirimuka, Kecamatan Beji.

Kepala Seksi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Tessy Haryati mengatakan, saat anggotanya berusaha memadamkan kobaran api menemukan adanya tumpukan uang yang jumlahnya mencapai Rp 5 juta.

“Ada uang tunai Rp 5 juta yang berhasil kami selamatkan dalam kondisi utuh, artinya tidak terbakar,” ujarnya, kemarin.

Tessy mengatakan, uang tunai tersebut milik salah seorang pedagang dan ditemukan di lapaknya yang mulai terbakar.

“Iya, itu milik salah satu pedagang yang lapaknya terbakar, langsung kami kembalikan pada pemiliknya,” kata Tessy.

Tessy mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan kebakaran sekitar pukul 17.30 WIB dan pukul 17.35 WIB petugas sudah tiba di lokasi kejadian.

“Kami turunkan enam unit mobil Damkar, memang ada keterbatasan personel karena sekarang bulan puasa, jadi petugas kami datang ke lokasi secara bergantian,” ucapnya.

Pihaknya menduga kebakaran tersebut terjadi akibat adanya korsleting listrik dan api pertama kali muncul dari bagian plafon.

“Diduga ada kegagalan instalasi listrik, karena api pertama muncul di bagian plafon dan turun ke bawah lapak pedagang,” tuturnya.

Tessy menyebut api berhasil dipadamkan dan sudah dalam kondisi aman terkendali dalam waktu hampir 1 jam.

“Ada sekitar 20 kios di Blok C Pasar Kemirimuka yang hangus terbakar. Sekitar 40 menitan baru terkendali. Kesulitannya itu api terletak di atap jadi peugas harus menyisir, karena bagian plafon lapak-lapak ini dipakai juga untuk menyimpan barang-barang dan kami khawatir masih ada api yang menyala,” katanya.

Sementara itu salah satu pedagang, Rahman menambahkan, ketika kejadian sedang bersiap buka puasa di rumahnya.

“Awal mulanya saya ditelepon sama teman sebelum berbuka puasa, dikasih tahu warung saya kebakaran. Saya sampai sini api sudah besar, sudah gak ada yang bisa diselamatin,” ungkapnya.

Rahman mengatakan, lapak bahan-bahan bakso miliknya hangus seluruhnya tanpa tersisa sedikit pun. Akibat kejadian kebakaran tersebut dia mengaku merugi kurang lebihnya Rp 50 juta hingga Rp 60 juta. n Aji Hendro

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here