


Limo | jurnaldepok.id
MN (67), warga RT 05/01, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, yang selama ini dikenal sebagai Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), kemarin pagi ditemukan tergeletak dalam kondisi tak bernyawa dibawah Pohon Ceri, Jalan Raya Grogol tepatnya depan Pom Bensin Grogol, RT 03/01, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo.
Tatang, pemilik warung Es Oyen depan Pom Bensin Grogol mengatakan, dirinya sempat kaget saat melihat banyak kerumunan orang di depan Pom Bensin Grogol sekitar pukul 10.00WIB. Setelah ditelusuri ternyata warga menemukan jasad MN yang sudah tak bernyawa di pinggir jalan.
“Saya buka warung sekitar pukul 10an dan saya kaget melihat banyak orang berkerumun di depan pom. Setelah saya samperin ternyata orang sedang berupaya mengevakuasi jasad MN ke rumahnya yang tak jauh dari lokasi tempat ditemukan,” ujar Tatang, Senin (13/02/23).

Tatang mengaku sering melihat sosok MN lewat depan warungnya, bahkan dirinya sering memberi rokok atau roti kepada MN.
“Ya, dia sering lewat dan mampir serta berdiri depan warung saya, saya sudah tau kalau dia berdiri lama berarti minta sesuatu, dia orang nya tertib dan enggak pernah mengganggu orang lain,” tutur Tatang.
Dikatakan Tatang, pasca ditemukan dalam kondisi sudah meninggal, MN langsung dievakuasi ker umah kelurganya yang tak jauh dari lokasi tempat ditemukan.
“Warga sudah tau kalau korban orang dekat sini, makanya jasadnya langsung dibawa pulang ke rumah kelurganya di Jalan H. Konim RT 05/01, Grogol,” imbuhnya.
Terpisah, Niman salah satu warga Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, mengaku cukup mengenal sosok MN yang akhirnya harus meregang nyawa di pinggir ruas Jalan Raya Grogol.
“Ia itu merupakan warga Grogol, dan kelurganya juga tinggal di Grogol, dia sudah cukup lama menderita gangguan jiwa dan semua warga Grogol tahu itu,” tandasnya.
Sementara petugas Bhabinkamtibmas Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Aipda Sunardi mengaku langsung ke TKP saat mendapat kabar ditemukannya sesosok mayat di pinggir jalan depan pom bensin Grogol.
“Saya mendapat kabar sekitar pukul 10.15 WIB dan saat itu memang ada mayat tergeletak, karena yang bersangkutan merupakan warga Grogol maka jasadnya langsung dibawa pulang ke rumah keluarganya,” ungkap Sunardi.
Dia menambahkan sesuai permintaan dari pihak keluarga, pihak kepolisian tidak melakukan autopsi pada jasad MN.
“Kalau dari pemeriksaan luar, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, beliau diduga meninggal karena sakit, dan jasad korban tidak diautopsi atas permintaan pihak keluarga, itu dinyatakan saat Kapolsek Cinere datang melayat ke rumah korban,” tutupnya. n Asti Ediawan

