


Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Semiati, seorang warga lanjut lansia yang dikabarkan hilang selama tiga hari, Kamis (20/1) ditemukan tewas.
Semiati ditemukan warga sudah tidak bernyawa terjelembab di selokan perkebunan Belimbing lingkungan Perumahan Poin Mas RT 03/011, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.
Kanit Reskrim Polsek Pancoran Mas, Ipda Abu kepada wartawan mengatakan, Semiati ditemukan oleh petani yang sedang melakukan penyemprotan di kebun Belimbing.


Saat itu Syahrul dengan Subekti (45), melihat sesosok mayat dalam posisi badan miring masuk ke gorong-gorong.
“Jadi saksi Syahrul dan Subekti lagi melaksanakan tugas harian menyemprot pohon Belimbing melihat sosok jasad perempuan menggunakan pakaian daster dengan keadaan tubuh miring masuk ke dalam selokan dan keadaan sudah membusuk,” ujarnya, kemarin.
Dalam kejadian tersebut, lanjutnya, berselang beberapa waktu datang salah seorang mengaku dari pihak keluarga bahwa menyebutkan dilaporkan hilang pada 16 Januari 2022 kemarin.
Temuan mayat ini sempat viral dan menyebar sehingga pihak keluarga mengetahui dan langsung datang ke lokasi kejadian. Setelah itu benar bahwa korban ada keluarga yang pernah dilaporkan hilang di Polsek Pancoran Mas pada 16 Januari 2022 lalu.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, identitas korban Semiati warga Jalan H Suair Kp. Mampang RT 01/02 , Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. Keterangan dari keluarga, Abu menyebutkan bahwa korban ini memiliki penyakit.
“Meski sakit, korban bisa berjalan. Dugaan kuat korban meninggal akibat sakit yang dideritanya hingga masuk ke aliran selokan,” katanya.
Hasil pengecekan inafis Polres Metro Depok tidak ditemukan kekerasan pada jenazah dan jenazah dibawa ke RS Polri setelah itu dimakamkan pihak keluarga. n Aji Hendro

