


Sawangan | jurnaldepok.id
Aparat Kepolisian Polsek Sawangan mengimbau kepada masyarakat tetap tenang terkait adanya penangkapan Babi di Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan.
Kapolsek Sawangan, Ajun Komisaris Polisi Rio Mikael Tobing menegaskan, sampai saat ini fakta yang ditemukan pihaknya adalah hewan tersebut murni Babi.
“Kalau terkait temuan Babi, kita bicara faktanya,” ujarnya, kemarin.


Rio mengakui, ia sempat menerima laporan ada warga yang menangkap seekor Babi yang diduga Babi Ngepet.
“Nah terkait dengan penanganannya karena dikhawatirkan timbul kerumanan massa, akhirnya kita lakukan pembubaran, sebab sekarang masih pandemi COVID-19,”katanya.
Kemudian, pada warga yang menangkap ia mengimbau terkait dengan penanganan akhirnya disepakti Babi itu untuk dieksekusi siang hari dan dikubur di sekitaran rumah yang melakukan penangkapan.
“Soal adanya warga yang sering kehilangan uang kita belum dapat laporannya. Kita pun baru tahu katanya ada yang sering mengalami pencurian. Nah ini akan kami lakukan patroli secara rutin,” jelasnya.
Rio mengatakan, dari fakta yang ada, tidak ditemukan keanehan pada Babi tersebut.
“Secara fisik kondisi Babi saat kami temukan Babi normal seperti Babi hutan dan ukurannya sudah kecil. Kalau ada yang bilang dari besar terus mengecil faktanya saat anggota kesana ditemukan kecil,” ungkapnya.
Rio menegaskan, pihaknya tak ingin mengambil kesimpulan hanya berdasarkan cerita yang berkembang di masyarakat.
“Kita belum bisa menyimpukan karena faktanya yang kami temukan hanya seekor Babi,” terangnya.
Ia berharap, warga tetap tenang dan tidak menimbulkan kegaduhan dengan adanya kejadian tersebut.
“Kami imbau warga tetap tenang, kondusif, jangan sampai menimbulkan kekisruhan dan kerumanan. Apabila ada yang merasa kecurian agar segera menghubungi aparat supaya segera ditangani,” pungkasnya. n Aji Hendro

