HeadlineLingkungan

Gawat! Limbah Pabrik Panci Dibuang Ke Kali Pesanggrahan

Limo | jurnaldepok.id
Warga Blok I 4 perumahan Cinere Residence Rw 12 Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, mengeluhkan limbah pabrik panci yang berada di seberang kali dan masuk wilayah Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, yang dibuang ke aliran Kali Pesanggrahan depan permukiman warga.

Pasalnya, selain menebar bau tak sedap, warga juga khawatir limbah cair yang dibuang ke aliran Kali Pesanggrahan akan mengganggu kesehatan warga Perumahan Cinere Residence.

Dedi salah satu warga Blok I 4 Perumahan Cinere Residence mengatakan, pembuangan limbah cair ke aliran Kali Pesanggrahan tidak hanya mencemarkan air kali tapi dapat merusak ekosistem mahluk hidup disekitarnya.

“Limbah cair dan asap dari pabrik panci itu sudah sangat mengganggu kenyamanan warga. Masih banyak warga yang beraktifitas di Kali Pesanggrahan dan anak-anak juga banyak yang mandi di kali ini, kami khawatir limbah buangan pabrik panci ini akan membahayakan kesehatan warga,” ujar Dedi, kemarin.

Dedi menambahkan, tak hanya limbah cair yang dikeluhkan oleh warga, tapi asap dari cerobong pabrik juga menebar bau sangat menyengat dan mengganggu kenyamanan warga.

“Kalau dulu pihak pabrik membuang limbah pada siang hari, tapi sekarang mereka buang limbahnya pada malam hari setelah warga mulai terlelap tidur,” tukas Dedi.

Keluhan yang sama disampaikan oleh Stefanus, warga Perumahan Cinere Residence.
Dikatakan Stefanus, limbah pabrik panci yang dibuang ke aliran kali jumlahnya cukup banyak, begitu juga dengan kepulan asap dari cerobong pabrik jelas sangat mencemarkan udara disekitarnya.

“Silahkan datang pada malam hari, anda akan mencium bau menyengat limbah cair dan asap dari pabrik panci itu,” tandas Stefanus.

Menyikapi hal ini, Kepala Kantor Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Lukman Zaelani berjanji akan menindak lanjuti keluhan warga Perumahan Cinere Residence dengan membuat laporan kepada dinas terkait guna memastikan jenis limbah yang dibuang di aliran Kali Pesanggrahan, sekaligus dampaknya terhadap warga dan ekosistem di sepanjang aliran kali.

“Ya, saya mendapat laporan dari Ketua Rw soal keluhan warga atas limbah yang katanya bersumber dari pabrik panci, nanti akan kami laporkan keluhan warga ini ke DLHK dan dinas terkait, ” kata Deden sapaan akrab Lukman Zaelani.

Sementara Ketua Rw 12 Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, H. Joko Pamungkas meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) atau dinas terkait untuk segera turun ke lokasi guna memeriksa limbah yang dibuang di kali oleh pemilik pabrik panci yang berada di wilayah Kampung Kebon, Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan.

“Warga kami sudah sangat resah dengan limbah itu, mudah mudahan dinas terkait segera menindak lanjuti masalah ini, ” pinta Joko. n Asti Ediawan

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button