Margonda | jurnaldepok.id
Beberapa nama bakal calon (Balon) pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok mulai mencuat. Satu nama dijagokan untuk menjadi Ketua DPRD dan tiga lainnya bakal menjabat sebagai calon wakil ketua.
Nama Hafid Nasir belakangan santer terdengar untuk dijagokan sebagai calon Ketua DPRD Kota Depok untuk masa bakti 2019-2024. Ketika dikonfirmasi, Hafid menyerahkan hal itu kepada mekanisme partai.
“Tentu kami sudah siapkan kader terbaik, nanti mekanismenya kami usulkan beberapa nama ke DPW PKS Jabar,” ujar Hafid Nasir, Ketua DPD PKS Kota Depok beberapa hari lalu.
Selain itu, sambungnya, di interal PKS penentuan siapa yang akan menjadi Ketua DPRD Depok juga akan dibahas secara musyawarah mufakat.
“Kebijakan di partai kami secara struktur berjalan, tentu kami akan mengusulkan calon Ketua DPRD siapa dan ketua fraksi siapa. Nantinya DPW yang akan memutuskan, kami sifatnya hanya mengusulkan,” paparnya.
Dirinya berharap, baik ketua DPRD maupun ketua fraksi nantinya dapat bersinergi dengan seluruh partai yang ada di Depok termasuk pemerintah kota.
Sementara itu tiga nama untuk mendampingi Hafid juga mulai terdengar. Mereka adalah Yeti Wulandarai (Gerindra), Hendrik Tangke Allo (PDI Perjuangan) dan H Tajudin Tabri (Golkar).
Saat dikonfirmasi Yeti yang diunggulkan menjabat Wakil Ketua I DPRD Depok mengungkapkan, sebagaimana diketahui bersama bahwa mekanisme penunjukkan terkait siapa yang akan menduduki posisi pimpinan DPRD dalam dimensi setiap kader Partai Gerindra sudah dipahami secara mutlak menjadi otoritas DPP Partai Gerindra.
“Dalam hal ini saya sangat menghormati keputusannya, termasuk didalamnya menjunjung tinggi asas kepatuhan terkait hal tersebut. Untuk itu kami di Partai Gerindra dituntut untuk patuh dan tunduk terhadap keputusan partai tanpa terkecuali,” ungkapnya yang juga menjabat Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra.
Nama lainnya yang digadang-gadang akan menjabat sebagai Wakil Ketua III DPRD Depok yakni H Tajudin Tabri. Bermodal pengalaman sebagai anggota DPRD dan ketua fraksi, dirinya optimistis mampu mengemban amanah tersebut.
Tak hanya itu, suara Tajudin di daerah pemilihan Beji, Cinere dan Limo (BCL) saat ini sudah tembus di angka 8.000 lebih.
“In Sya Allah bersedia, tergantung kebijakan partai. Semua kami serahkan ke partai, karena kami memiliki mekanisme untuk itu,” pungkasnya. n Rahmat Tarmuji
