Tanggul Kali Laya Jebol Lagi

60
Jebolnya Tanggul Kali Laya meakibatkan rumah yang berada di sekitar lokasi tendam air (Dok PUPR)

Cimanggis | jurnaldepok.id
Hujan deras yang terjadi, pada Selasa (2/4) sore mengakibatkan tanggul Kali Laya di lingkungan H Icang RW 01 Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimamggis, jebol hingga merendam rumah warga yang ada di bawahnya.

Berdasarkan informasi warga sekitar, jebolnya tanggul tersebut usai hujan deras disertai angin.
Dampak jebolnya Kali Laya itu ada 10 kontrakan wwrga terendam air luapan Kali Laya dengan ketingian sekitar satu meter.

Salah satu warga, Wantini yang tinggal di RT 02/01 yang rumahnya berada di bawah tanggul Kalilaya tersebut mengatakan, air tiba-tiba masuk ke dalam rumah.

“Habis sudah semua barang kami terendam. Enggak ada yang bisa kami selamatkan,” ujarnya.

Selain merendam sejumlah rumah di kawasan Haji Icang itu, aliran air juga menggenangi pemukiman warga lainnya di Bukit Cengkeh. Sebagian rumah di sekitar lokasi mengalami mati listrik.

Sejumlah petugas gabungan dari Taruna Siaga Bencana atau Tagana, kepolisian, dan TNI telah dikerahkan ke lokasi bencana.

Warga lainnya, Jarwadi menuturkan, peristiwa bocornya tanggul tersebut terjadi usai hujan deras disertai angin kencang menerjang Kota Depok.

“Kejadiannya sore jelang malam, tiba-tiba itu muncul lubang yang langsung keluar air di depan kontrakan itu. Habis tanggul bocor air langsung muncul dari bawah tanah, cepat banget merendam kontrakan sampai penghuninya gak sempat selamatin harta benda,” ungkapnya.

Jarwadi bersama warga sekitar bekerja sama mengevakuasi harta para penghuni kontrakan yang tak sempat diselamatkan. Total, ada empat kendaraan roda dua yang terendam banjir dan sejumlah barang elektronik terendam air dengan ketinggian sekira satu meter.

“Tadi saya sama warga evakuasi empat motor, Yamaha Nmax, Vixion, dan Honda Scoopy, Vario, sama barang-barang elektronik,”katanya.

Dikatakannya, saat ini masih banyak harta benda para pemilik kontrakan yang berada di dalam dan belum bisa dievakuasi.

Sementara itu Bambang, salah seorang pengurus Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Depok menuturkan, pihaknya mendapat kesulitan ketika hendak mengevakuasi barang-barang penghuni kontrakan.

Kapolsek Cimanggis, Kompol Suyud menyebutkan ada tiga lubang yang terus mengeluarkan air hingga malam ini.

“Jadi tanggul kali laya ini tidak jebol, tapi bocor. Di lokasi kami lihat ada tiga lubang kira-kira diameternya 10 centimeter yang jebol sehingga arus air Kalilaya mengalir ke pemukiman warga,”katanya.

Sekira pukul 20.00 WIB, sejumlah petugas Tagana Kota Depok dibantu personel Polsek Cimanggis, TNI, tengah berjibaku menambal lubang tersebut.

“Sementara para penghuni kontrakan, saat ini sudah mengungsi ke rumah tetangga sekitar atau pun sanak saudaranya,” jelasnya.

Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianti menyampaikan bahwa, berdasarkan laporan warga terjadi jebolnya tanggul Kalilaya, dari satgas SDA langsung menerjunkan tim satgas dengan kekuatan 10 personal di lokasi kejadian.

“Tindakan preventif yang kami lakukan oleh satgas SDA adalah untuk mencegah meluapnya banjir agar tidak meluas dengan tindakan darurat, sementara malam ini menutup dengan terpal dan bambu serta menutup dengan karung-karung berisi pasir, keesokan harinya akan dilakukan penanganan lebih lanjut secara intensif,” tanggapnya.

Dikatakannya, tim Satgas masih berada dilokasi bersama warga masyarakat, Tagana, Polri dan TNI saling bersinergi untuk menangani jebolnya tanggul Kali Laya ini.

“Tim lainnya stand by di kantor, komunikasi langsung mensupport Tim Satgas yang berada dilokasi agar semuanya dapat terkendali,” pungkasnya. n CR1-JD

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here