HeadlinePolitik

PAN Tempatkan Bacaleg Potensial Di Setiap Dapil

Cilodong | jurnaldepok.id
Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Depok, H Igun Sumarno menilai bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) yang bergabung dalam partainya sangat potensial. Pasalnya, saat ini Bacaleg PAN diisi oleh kalangan professional dan mantan birokrat.

“Yang mendaftar caleg di PAN rata-rata saat ini mantan birokrat dan ada pula mantan kepala dinas. Visi, misi dan gizi menjadi modal utama di PAN. Kami juga ambil 70 persen tokoh masyarakat dan 30 persen kader,” ujar Igun kepada Jurnal Depok, kemarin.

Ia menambahkan, untuk kuota bacaleg di setiap daerah pemilihan telah terisi semua. Dirinya yakin, di setiap dapil terdapat bacaleg yang potensial yang mampu meningkatkan kursi di DPRD pada pileg 2019 mendatang.

Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa seluruh bacaleg PAN dibekali dengan pakta integritas. Hal itu dirasa penting agar ketika nanti bacaleg terpilih menjadi anggaota dewan tidak seperti kacang yang lupa dengan kulitnya.

“Tujuan mencaleg melalui PAN yakni untuk membela ummat, ulama dan Negara. Pakta integritas di sini sudah mutlak bagi kami, jangan sampai setelah menjadi anggota dewan merasa bukan repersentasi dari masyarakat dan partai. Jika mereka tidak mengikuti aturan partai, kami bisa melakukan PAW,” tegasnya.

Dengan ditempatkannya bacaleg potensial di setiap dapil, Igun pun menargetkan kursi partainya akan meningkat menjadi 10 kursi dari sebelumnya hanya enam kursi di DPRD Depok.

“Saat ini PAN enam kursi, nanti bakal ada penambahan jumlah kuri di beberapa dapil di antaranya Cilodong, Beji Cinere Limo, target kami enggak muluk-muluk lah nambah empat kursi,” paparnya.

Pernyataan tersebut diungkapkan Igun di sela-sela acara buka puasa bersama dengan ratusan pengurus dan kader PAN se Kota Depok di wilayah Cilodong.

Menanggapi strategi dan target dari Ketua DPD PAN Depok, Ketua DPP Partai Amanat Nasional, Hj Intan Fitriana Fauzi mengatakan pihaknya optimistis target tersebut tercapai dikarenakan PAN Depok saat ini memiliki anggota DPRD enam kursi.

“Jadi kalau target delapan sampai 10 kursi, kami rasa sangat rasional. Jadi kami optimistis terlebih saat ini PAN memiliki pimpinan di DPRD. Kami melihat ia kerja keras untuk meningkatkan kursi di DPRD,” tandasnya.

Dijelaskannya, pileg 2019 yang menggunakan aturan baru tentu akan menjadi beban berat. Di mana BPP nya akan lebih tinggi. Sehingga, unsur kepengurusan di tingkat DPD sangat selektif menjaring para caleg.

“Dari itulah dipilih caleg potensial yang nantinya akan mendapatkan kursi, maping nya sudah dibuat. Insha Allah terjaring caleg-caleg yang potensial baik dari sisi loyalitas, financial dan kapasitas. Kami juga berharap anggota DPRD yang ada saat ini tetap menduduki kursinya dan bisa bertambah menjadi delapan bahkan 10 kursi,” terangnya.

Bergabungnya Partai Idaman dengan PAN, kata dia, menjadi semangat baru bagi PAN untuk mendulang suara di setiap daerah. Selain itu, Partai Idaman memiliki platform yang sama dengan PAN.

“Mereka bergabung dan sudah menjadi bagian dari kami, sperti halanya keluarga. Insha Allah (akan mendongkrak suara PAN,red). Ini menambah semangat bagi kami,” jelasnya.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Hasbullah Rahmad, Anggota DPRD Depok, Ketua BM PAN dan pengurus partai tingkat kota hingga kelurahan. n Rahmat Tarmuji

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button