


Margonda | jurnaldepok.id
Sebagai wujud keprihatinan dengan masih adanya siswa di Depok yang belajar dilantai karena tidak memilki meja dan kursi, Depok Media Center (DMC) tergerak untuk dapat membantu para siswa MTs Negeri Depok untuk mendapat fasilitas pendidikan yang layak yakni dengan memberikan bantuan meja dan kursi.
Tim DMC Peduli yang dikomandoi langsung oleh Dewan Pembina DMC, Rusdy Nurdiansyah mengunjungi sekolah MTs Negeri Depok. Kedatangan Tim DMC Peduli untuk melihat langsung situasi dan kondisi siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar di MTs Negeri Depok tanpa meja dan kursi.
“Kami ingin melihat langsung dan memastikan adanya siswa yang mengikuti proses belajar mengajar di lantai. Ternyata benar, ada dua kelas, para siswa yang belajar dilantai,” ujar Rusdy didampingi Pelaksana Tim DMC Peduli, Jhoni Kelmanutu dan sesepuh DMC, Syaiful Bachri, kemarin.


“Alhamdulillah, kekurangan 300 meja kursi telah kami penuhi, dan Senin (21/8) sudah tidak ada lagi siswa yang belajar dilantai. Ini bentuk kepedulian dan dukungan kami terhadap dunia pendidikan di Kota Depok,” jelas Rusdy.
Dirinya merasa miris dan ironis melihat kenyataan di Depok yang merupakan terasnya Ibukota Jakarta masih ada siswa bersekolah tanpa meja dan kursi.
Kedatangan Tim DMC Peduli disambut langsung Kepala Sekolah (Kepsek) MTs Negeri Depok, Abdul Muhyi beserta guru-guru dan staf perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Depok.
“Kami memang kekurangan 300 meja dan kursi. Dengan bantuan ini, kami ucapkan terima kasih atas kepedulian DMC membantu penyediaan meja dan kursi untuk kenyamanan proses belajar mengajar para siswa,” pungkas Muhyi. n Rahmat Tarmuji

