
Khawatirkeberadaananaknya yang takkunjungpulangsejakSabtu (15/10), orang tuasiswabernamaNisa (38) melaporkananaknya yang berstatuspelajar SMP swasta,
AnisaNadyaSafitrikePolrestaDepok. Remajaberusia 14 tahunitu, sudahtidakpulangkerumahnya.
NisamenuturkananaknyasudahtidakpulangsejakSabtukemarin, usaipamitberangkatsekolah.Usaipamit, Anisadijemputolehtemannya yang bernamaIsti.
“Sampaisekaranganaksayanggak pulangdanhanyamenggunakanseragamsekolahdanjaketnya,” tuturnyakemarin.


DirinyamenjelaskanpihakkeluargatelahmencariAnisakerumahtemandansekolahnya.NamunkeberadaanAnisatidakterlacak.Hal inidikarenakanAnisatidakmembawaponsel.Bahkan, Isti yang bersamaAnisajugatikuthilang.
KeluargajugatelahmencobamenghubungiIsti, tapitidakadarespon.Iamelaporkankehilangananaknyakarenatakutadanyapenculikan. “Sayasampaitidakbisamakan.Sayajuganggaktidur.SayaharapAnisapulang,” ujarnya.
Ciri-ciriAnisamempunyaibekascacar di pipisebelahkirinya.SampaisekarangkeluargaterusmencarikeberadaanAnisadanIsti.”Sayatakutterjadi yang tidak-tidak,” tambahnya.
Diamengatakanjikabanyaknyakasus yang terjadi, dirinyakhawatirjikaanaknyamenjadikorbanpenculikan.”Iyasayatakutdiadiculik, ngakunyasihnggakpunyapacar.Anaknyamah di rumahterus, nggakada yang ngapeljugakerumah,” kata Nisa.
Iamenjelaskanjikaselamainianaknyatidakmempunyaimasalahdengandirinyaataukeluarganya. “Kalaudianonton TV, sayaharapcepatpulang, kasihan mama.Dedepulang dong.
Ingetsekolah, sudahmauujianjangansiksa mama,” jelasnya.
Dirinyamenambahkanjikaanaknyatidakmeninggalkanpesanapa-apa. “Iyapergibegituaja, sayakankerjaya, jadinggaktahu. Yang pastisayainginnyadiacepetpulangdandalamkeadaansehatwalafiat,”

