


Cilodong | Jurnal Depok
Sebagai salah satu bentuk usaha mengatasi masalah pengangguran di Kota Depok, Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Depok tengah menggalakkan program Pemuda Kreatif. Nantinya, para pemuda binaan PAN akan menjadi tenaga kerja kreatif yang siap memasuki dunia usaha.
Ketua DPD PAN Kota Depok, Igun Sumarno PAN Depok saat ini memiliki pemuda kreatif yakni pemuda yang mempunyai hobi kompetensi atau keahlian.
“Nantinya kami akan memberikan pelatihan kompetensi seperti IT kepada para pemuda. Selain itu juga menyalurkan bakat dan kemampuan yang dimiliki pemuda ke dunia industri,” tuturnya kemarin.


Dirinya menjelaskan diharapkan setelah diberikan pelatihan wirausaha, nantinya para pemuda tersebut juga bisa membuka lapangan pekerjaan sendri atau enterpreneur usaha sendiri.
“Target kami di akhir tahun ini, pemuda kreatif PAN mencapai 2000 orang. Saat ini sudah ada 92 orang. Usianya itu di usia produktif mulai dari 16 tahun hingga 35 tahun,” jelas Igun.
Dia mengakui saat ini pemuda kreatif yang dibinanya adalah siswa SMK yang berbasis IT. “Umumnya anak-anak SMK masih ada tanggapan lulusan yang belum siap pakai artinya dalam dunia pekerjaan. Kenyataanya SMK itu siap latih dan itu sulit. Ini karena sarana dan prasarana yang diberikan masih terbatas,” tuturnya.
Dengan adanya konsep pemuda kreatif ini pihaknya akan mendidik sesuai bakat dan minat. “Tak hanya anak yang masih sekolah saja melainkan kami juga akan mendidik anak yang putus sekolah. Karena yang paling berat ini adalah anak-anak jalanan yang putus sekolah, mereka nggak miliki keterampilan sehingga menjadi pengangguran di jalan,” papar Igun.
Ia menambahkan pihaknya sudah menjalin kerjasama dengan beberapa rekanan di dunia usaha. “Kami menjamin pemuda kreatif PAN itu bukannya pendemo namun pemuda kreatif yang memiliki keahlian dan siap kerja,” tambahnya.
Igun mengatakan dalam program tersebut pihaknya berkontribusi untuk mengatasi permasalahan pengangguran di Depok.
“Kalau masalah persiapan pemilu 2019 itu nanti ada kondisinya yang jelas bagi para pemuda ini adalah bagaimana mengatasi pengangguran yang ada di Depok, menyiapkan pemuda yang siap kerja. Program ini bukan intruksi dari pusat. Namun PAN yang ditingkat pusat menyerahkan sepenuhnya kepada tiap daerah untuk berkreasi dan ini salah satu bentukan kami,” pungkasnya.

