Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Meskipun perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 masih relatif cukup lama namun saat ini harga sembilan bahan pokok (sembako) terutama sayur mayur sudah mulai merangkak naik.
Demikian diungkapkan, Nuraini salah satu pedagang sayur mayur di Jalan RD Sukarma Rt) 03/ 03 Kelurahan Rangkapan Jaya Baru (RJB) Kecamatan Pancoran Mas.
“Hampir semua jenis sayur dan rempah harganya mulai naik termasuk harga telur yang biasanya Rp 22 ribu / kilogram sekarang naik menjadi Rp 27 ribu / kilogram, ” ujar Aing sapaan akrab Nuraini.
Dikatakannya, kenaikan harga sembako dan sayur mayur diperkirakan menurunnya stok barang kebutuhan dipasar.
“Katanya pengiriman barang agar tersendat dari pasar induk sehingga stok dagangan para pedagang dipasar menipis dan ini yang menyebabkan harga mulai merangkak naik, ” ujar Aing kepada Jurnal Depok kemarin.
Kenaikan harga sejumlah barang kebutuhan pokok menuai keluhan masyarakat terutama kaum ibu rumah tangga.
Kamilah, salah satu warga Parung Bingung mengaku cukup repot dengan melonjaknya harga sembako pasalnya kata dia uang belanja harian hanya pas pasan sehingga dengan naiknya harga kebutuhan pokok maka para ibu rumah tangga akan kesulitan mengatur belanja keluarga.
“Tolong pemerintah segera turun tangan mensetabilkan harga jangan naik terus karena uang belanja kami pas pasan jadi kami susah ngatur belanja sehari hari dan kami khawatir nanti menjelang tahun baru harga sembako akan naik lagi, ” kata Kamilah. n Asti Ediawan
